Jakarta, Kartunet.com – Di jaman serba kompleks seperti sekarang ini dimana kebutuhan hidup semakin meningkat, ditambah dengan jumlah lapangan pekerjaan yang semakin sedikit membuat banyak orang memilih berwirausaha dengan membuka peluang bisnis yang mampu menopang kebutuhan sehari-hari. Bukan tidak mungkin dengan usaha yang berkembang pesat justru mmembuka lapangan usaha baru dan membantu banyak pihak yang sedang mencari kerja. Kami sependapat dengan Anda bahwa tidaklah mudah membuka sebuah usaha baru ditengah persaingan. Namun, Anda tak akan pernah tahu hasilnya jika tidak mencoba sekarang. Kami berikan tips panduan agar si pemula bisa berwirausaha tanpa rasa takut akan resiko merugi di masa depan. Dengan bantuan para ahli bisnis, Kami berikan tips berwirausaha untuk pemula.
Jangan takut untuk memulai sebuah usaha. Kekhawatiran akan gagal berusaha adalah hal pertama yang harus diubah pada pola pikir Anda. Banyak faktor yang melatarbelakangi mengapa orang berwirausaha. Misalnya kasus yang terjadi pada Rahmah, seorang Ibu muda dengan dua orang anak dengan dilema karir yang tak meningkat, penghasilan yang pas-pasan serta kesulitan waktu untuk memperhatikan sang buah hati di rumah. Akhirnya Rhamah memutuskan untuk berhenti bekerja. Ia mulai menekuni sebuah bisnis usaha sendiri dengan modal usaha yang diambil dari sedikit tabungannya. Kini Rahmah memiliki usaha yang pesat, mempunyai waktu kerja yang fleksibel dimana Ia masih sempat mengurusi segala keperluan keluarga serta semakin produktif dalam mengembangkan bisnisnya. Pundi tabungannya kian meningkat dan kini tengah bersiap mengembangkan usaha barunya di bidang lain yang lebih prospektif. Anda pun bisa meniru langkah Rahmah untuk membuka bisnis Anda sendiri. Banyak jenis usaha yang bisa Anda tekuni mulai membuka les privat, usaha katering, usaha butik maupun membuat situs atau blog yang sesuai minat Anda. Berikut tips berwirausaha untuk si pemula:
1. Jangan takut untuk bermimpi. Bayangkan Anda memiliki sebuah usaha bisnis besar dan pesat. Mempunyai banyak uang yang mengalir ke rekening Anda. Berlibur ke sebuah tempat yang eksotis. Lalu pikirkan bagaimana caranya mendapatkan semua itu dengan sebuah bisnis. Apakah lewat sebuah usaha restoran atau garmen. Pikirkan semua langkah sedetil mungkin. Anda akan mempunyai sebuah motivasi dengan bermimpi hari ini.
2. Tanya apa obsesi dan hobi Anda. Apakah menjahit, berkebun, memasak atau mengajarkan anak-anak. Jadikan semua hobi sebagai sumber penghasilan Anda. Semua yang dilakukan dengan hati pasti akan lancar dan penuh kecintaan.
3. Lihat kenyataan. Setelah asyik bermimpi kini saatnya kembali pada kenyataan. Kepala boleh di langit tapi kaki harus tetap berpijak di tanah. Jika keluarga Anda menyukai semua masakan yang Anda olah berarti Anda bisa mencoba usaha katering. Jangan memaksakan diri jika Anda tak memiliki kemampuan di suatu bidang karena semua usaha yang maju perlu sebuah keahlian khusus.
4. Buat rencana bertahap. Mulai pikirkan langkah yang dimulai dari nol. Misalkan Anda hanya memiliki modal usaha 500 Ribu Rupiah dan bagaimana caranya jumlah tersebut bisa bertambah dengan bisnis Anda tersebut. Jika suka memasak, mulailah tawarkan jasa katering dan nasi dus kepada para tetangga yang sedang mengadakan sebuah arisan. Dengan modal usaha yang dimiliki tentu saja bisa menutupi biaya produksi awal dan akan meraup keuntungan maksimal dua kali lipat. Jagalah kepuasan pelanggan agar usaha tetap langgeng.
5. Buat rencana lain. Anda harus memiliki rencana B atau rencana lain jika sewaktu-waktu usaha yang ditekuni mandek di tengah jalan. Berpikir cepat adalah hal yang perlu dimiliki dalam berwirausaha. Tak ada orang yang tak pernah gagal tapi bangkit dan berpikir cepat bisa membuat usaha bertahan.
6. Buat anggaran. Saatnya mulai rapihkan pembukuan Anda. Jangan mencampur tabungan dengan uang hasil usaha. Buat sebuah nomer rekening baru untuk bisnis Anda. Pola pembukuan yang matang akan membantu Anda mengatur serta mengevaluasi bisnis Anda.
Tak sulit ternyata membuka sebuah usaha sendiri. Modal nekat dan percaya diri mungkin hal yang bisa Anda tanamkan dalam diri sebelum mulai berwirausaha. Hendro
Kirimkan info atau pertanyaan Anda seputar keuangan dan bisnis ke email: redaksi@kartunet.com