Kategori KARFIKSI

Angka 12

Prolog Sudah cukup lama ia mencoba mengamati situasi di sekitar rumah itu. Ia tak ingin ada lubang sekecil apapun yang dapat merusak keseluruhan rencana yang telah lama disusunnya. Laki-laki itu harus mati! Mati di tangannya sendiri! Dengan sangat tangkas dipanjatnya…

Baca SelengkapnyaAngka 12

Mengapa?

Freya Hujan sore itu mengingatkan aku padanya. Kepergiannya dua musim yang lalu masih meninggalkan goresan dalam yang tak kunjung sembuh. *** Sore itu kupandangi pantulan diriku di cermin. Dengan gaun pengantin putih yang sederhana namun elegan. Kebahagiaan di dalam hatiku…

Baca SelengkapnyaMengapa?

Kecoa

Sudah beberapa bulan ini, semenjak aku berpindah menempati tempat tinggal baruku, aku berubah menjadi seorang pembunuh berdarah dingin. Tanpa berbelas kasihan, kapan dan di manapun aku melihattnya, insting membunuhku akan terbangun. Dengan kejam aku akan menghabisi ia dan seluruh anggota…

Baca SelengkapnyaKecoa