Nor Aini Rachmawati

Nor Aini Rachmawati

Dua Tetes Embun

Ketika petang masih datang membayang dan dingin malam masih menyelimuti insan-insan yang berselimut mimpi, ketika itu aku telah terbangun dari tidurku. Jam dinding usang yang menghiasi tembok kamarku menunjukkan pukul dua pagi. Kulangkahkan kaki menuju ruang kamar tepat di samping…

Baca SelengkapnyaDua Tetes Embun