Jakarta – Ketika baterai iPhone drop atau rusak, itu jadi tanda bahwa Anda harus mengganti iPhone Anda. Lantas, bagaimana agar baterai iPhone awet tahan lama?
Perangkat keluaran Apple ini memang agak berbeda dan eksklusif. Anda tak adapat dengan mudah mengganti komponen termasuk pasang copot baterai seperti HP Nokia. Pada HP Nokia misalnya, ketika baterai terasa menggembung alias soak, maka dengan mudah dapat dibeli gantinya. Sedangkan pada iPhone, kerusakan satu komponen apalagi baterai, dapat berarti berakhirnya nyawa iPhone anda.
Namun tak perlu khawatir, Anda dapat mengusahakan agar umur iPhone Anda sepanjang mungkin dengan cara-cara perawatan baterai yang tepat. Sebelum Anda punya budget untuk beli iPhone seri terbaru, beberapa tips ini tak ada salahnya dilakukan. Tentu dengan upgrade ke iPhone seri terbaru, performa dan fitur yang didapat lebih optimal.
Pertama, hemat penggunaan daya baterai sebaik mungkin. Semakin boros dan semakin sering recharge daya, maka umur baterai akan semakin pendek. Halini masuk akal sebab tiap komponen tentu ada durasi kerjanya sendiri. Setelah dipakai sekian ratus atau ribu jam misalnya, maka dia akan mati. Jadi, agar baterai iPhone awet, dapat merujuk pada tulisan saya sebelumnya 10 Jurus Hemat Baterai iPhone hingga 2X Lipat.
Ada yang juga yang menyarankan agar baterai iPhone awet, jangan pernah recharge iPhone sebelum di bawah 20%. Hal ini juga berlaku umum pada perangkat-perangkat mobile yang menggunakan baterai. Seperti pada HP Nokia dulu, sebelum baterai menunjukkan akan habis, maka jangan dihubungkan dengan sumber listrik.
Selain itu, ada tips lainnya agar baterai iPhone awet yaitu dengan membiarkannya sampai benar-benar habis minimal sekali dalam sebulan. Hal ini dinamakan kalibrasi baterai, jadi untuk membiarkan baterai bekerja dari nol lagi. Ini juga untuk menguji apakah kerja baterai masih optimal setelah dikalibrasi.
Terakhir, jangan pernah gunakan charget KW, palsu, atau bukan jodohnya dengan iPhone yang Anda gunakan. Pernah beberapa kali ada kasus iPhone yang meledak. Disinyalir itu terjadi karena iPhone digunakan saat sedang dicharge dengan charget KW alias palsu. Keputusan menggunakan charger KW ini biasanya terjadi karena charger bawaan dari iPhone tidak cocok dengan stop kontak di rumah. Sebagai solusi, lebih baik charge iPhone menggunakan kabel USB ke perangkat komputer atau laptop Anda. Tapi usahakan jangan restart komputer atau laptop sebelum proses charging selesai agar baterai iPhone awet.
Sekian beberapa tips yang dapat saya bagikan. Selain menjaga agar baterai iPhone awet, berdo’alah agar dapat rejeki untuk beli iPhone terbaru dengan fitur-fitur yang pastinya lebih luar biasa. Apabila teman-teman punya tips lain, mari berbagi di kolom komentar.(DPM)
Bang kalo batrei di indikator 70% mati tpi pas agak lama ngecarger 100% mau trun ke 90% agak lama itu keruskan nya dimna ya bang? Di batrei atau di cargeran nya ?
Tips lainnya kalau ada aplikasi yang ga penting atau game yang terlalu banyak mending dihapus aja karena itu bisa membuat batre lebih boros dan mau ga mau kita akan cas lagi cas lagi itu juga bikin rusak batre.
maksimal banget sehari recharge baterai sekali lah ya. btw, para fanboy kumpul sini dong. 😀